Senin, 11 Januari 2016

Cerita Sex Adik Ipar Hot

Cerita Sex Adik Ipar Hot

Alt/Text Gambar Alt/Text Gambar
Situs yang menyediakan cerita dewasa dan foto hot secara gratis dan selalu update : Cerita Sex | Cerita Dewasa Terbaru | Cerita Ngentot | Cerita Mesum | Cerita ABG | Cerita Porn | Cerita Seks Dewasa – Adik Ipar Hot. Lelaki yang umurnya 32 tahun bernama Zek sudah mempunyai istri yang sangat cantik dam mempesona  kadang sebgai pelacur yang bisa memuaskan di tempat tidur, Tapi Zek yang belum diketahui semua orang teryata dia memiliki rasa terhadapa adik iparnya yang bernama Monika dia wanita cantik dan umurnya lebih muda ketimbang istrinya.

Cerita Dewasa Adik Ipar Hot

 cerita sex sedarah, cerita ml sedarah, cerita ngesex sedarah, sedarah cerita, cerita hubungan sedarah, cerita sedarah bergambar, cerita ngetot sedarah, cerita 18 sedarah, cerita sedarah keluarga, cerita sedarah panas, cerita sedarah baru, daftar cerita sedarah, cerita seks sedarah, cerita sedarah kakak, cerita bokep sedarah, cerita nakal sedarah, cerita ngntot sedarah, cerita sedarah adik, cerita sedarah new, cerita sedarah terkini, cerita sedarah 18, cerita wanita sedarah, cerita cerita sedarah
Cerita Mesum Adik Ipar Hot
Perasaan itu tidak pernah ada sewaktu Zek pacaran dgn istrinya, tapi akhir2 ini bayangan adik iparnya itu terus menari2 dalam benaknya.Beberapa kali sewaktu berhubungan seks dengan istrinya ia selalu membayangkan sedang menggauli adik iparnya itu, hal itu sedikit menghibur dirinya, bagaimanapun kakak tidak jauh2 berbeda dengan adik begitu pikirnya.

Hari sabtu pagi ini Zek berencana bangun sesiang-siangnya,pekerjaan seminggu lalu sungguh menyita pikirannya,bangun siang dan bermalasan satu hari penuh.

Tiba-tiba istrinya membangunkannya dan mengingatkan bila mereka harus menghadiri pernikahan kerabat di kota lain yg jaraknya 150an kilo dari pagar rumahnya..hal itu benar-benar menjengkelkannya.

ayo dong pah…kan kita sudah janji nih…" rengek istrinya "aduh pusing banget nih ..takut ga bisa nyetir jauh" kata Zek sambil mengernyitkan wajahnya'aah alesan .. selalu gitu deh' kata istrinya bersungut-sungut,

Tepat ketika Zek hendak membuka mulutnya untuk membela diri, telpon rumahnya berdering keras sekali."sudah ..pokoknya aku gak mau tau, selesai aku angkat telepon , papa harus siap ke kamar mandi" sembur istrinya dengan suara melengking .

"aaarrggh" erang Zek.. "Tuhan tidak adil, aku hanya meminta satu hari khusus untuk diriku, satu hari tidur sepanjang siang,

Tuhan maha adil? Beuh !" gumamnya dalam hati.."Pah..pah" panggil istrinya dari ruang tamu.."iya..iya ..ini juga udah mandi" teriaknya dari kamar mandi sambil mengguyur tubuhnya dengan air sedingin es,

Matanya terbelalak ketika mendengar istrinya berkata . "Pah..ga usah mandi, lanjutin deh tidurnya, aku dan anak-anak akan ikut ibuku, beliau sudah charter bus " Tuhan hari ini membuktikan ketidak adilannya dua kali ,

Dirinya sudah terguyur air sedingin es dan diminta kembali ke ranjangnya…."peZeki setan " desisnya , dengan cepat disambarnya handuk dan secepat angin ia memakai baju tidurnya dan masuk ke dalam selimut hangatnya kembali.

Entah berapa lama ia tertidur sampai akhirnya ia terbangun ketika suara bel rumahnya berdentang2, dengan sumpah serapah ia melangkah ke pintu dan membuka, ternyata Anto suami adik iparnya berdiri sambil menggendong anak semata wayangnya, mau apa anak beranak monster ini kemari pikirnya sambil mencoba tersenyum,

"Hey Bang, sorry , gini , aku mau nitip kunci, aku dan rio kerumah neneknya, Karena Monika belum pulang dari lari2 paginya jadi biar nanti dia menyusul dengan taxi saja, ini kunci rumah titip ya, makasih baaaanng " kata Anto sambil menyerahkan kunci dan berlalu tanpa menunggu jawaban Zek yang sedang ternganga.

"Tuhan tiga kali hari ini Kau menghancurkan sabtu pagiku yang berharga" desisnya..Zek benar-benar tidak bias tidur sejak itu, dengan gontai dinyalakan TVnya hanya ada layar biru berpendar2 dan tulisan hubungi Costumer Service TV Kabel anda untuk menyelesaikan pembayaran bulan ini"Mengapaaaaa????" lengkingnya menyedihkan.

Dengan gontai dibukanya pintu rumahnya tujuannya hanya satu , bermalas-malasan dirumah adik iparnya,sekaligus membalas dendam dengan menghabiskan persediaan bir Anto di kulkas,

"Aah ide yang sangat bagus"Tak lama kemudian Zek telah berada diruang tengah keluarga adik iparnya itu, dipandang sekitar selama beberap detik sebelum menyerbu ke pintu kulkas untuk meneguk bir dingin disana

"Hmm tidak terlalu jelek " pikirnya sambil merebahkan pantatnya ke sofa empuk di depan tv , matanya memutari keadaan dirumah itu sebelum berhenti di foto keluarga Monika yang tergantung di dinding,

Pengaruh sedikit alcohol membuatnya sedikit terangsang ketika ia memandangi foto Monika ," dengan kulit yang putih bersih , badan yang padat dan payudara yang membusung dan bibirnya yang, Ah… aku terangsang sekali, seharusnya aku bisa menikmati tubuh itu juga

"Ditepisnya bayangan itu, lalu ia beranjak dari ruang tengah ia memasuki ruang tidur, direbahkan tubuhnya ke ranjang empuk disana "hmmm disini Monika tidur dan bercinta" dielusnya sprei halus sambil membayangkan Monika tanpa pakaian sehelaipun ditubuhnya terayun-ayun disetubuhi oleh suaminya, Zek semakin ereksi ,

Dibongkarnya lemari pakaian dan ia mendapati beberapa celana dalam halus milik Monika, dan sepertinya salah satunya tidak tercuci, dihirupnya kain ditangannya, aroma tubuh Monika menyeruak memasuki hidung dan menetap dikepalanya,

"sungguh bau dari genital wanita" gumamnya parau , di jilatnya celana dalam itu tepat ditengah yang diperkirakan Zek adalah tempat kain itu bersentuhan langsung dengan Vagina Monika, Penisnya semakin keras, kemudian ia membuka celana pendeknya dan mengeluskan celana dalam itu ke kepala penisnya ,

Sungguh fantasi yang sangat menyenangkan Zek, semua cairan bening di oleskannnya ke celana dalam itu.."Aah ..aku bisa gila kalau begini, " bayangan dirinya sedang bermasturbasi dengan celana dalam itu sangat menggelikan ,

Lalu ia memutuskan untuk membatalkan niatnya menumpahkan spermanya disana. .Zek kembali ke ruang tengah tepat ketika pagar depan terbuka ,

"Monika datang..!!" penisnya mengecil kembali ke ukuran biasa sewaktu ia menyapa Monika.

"hai Monik, sorry aku masuk kedalam, dirumah tadi, Anto nitip kunci dan aku mau numpang nonton TV disini"

"Ow Bang , ga papa, sekalian temenin bentar ya, aku mo beres-beres bentar lalu mandi Zeku dan nyusul Anto ke rumah ibunya" kata Monika riang.

Zek menatap mata Monika yang indah, mata yang ia kagumi semenjak ia berkenalan dengan kakaknya Monika, wajah yang merona terkena matahari , dan keringat pada kaos putih olahraga itu , membuat kaos melekat ditubuhnya dengan sempurna, dengan tinggi 164 /49 dan ukuran buah dada 34D Monika lebih menyerupai dewi sex untuk Zek saat itu,Ketika Monika melewati Zek ,

Zek menarik nafas mencoba menghirup aroma badan Monika yang sedang berkeringat segar, "Aduh baunya alami sekali…ya Tuhan " Zek lalu mengikuti Monika kebelakang rumah,sambil menyambar beberapa kaleng bir .

"Hm , hari ini ..bagaimana caranya aku harus berhasil menyentuh tubuhnya…bantu aku setaan" pikir Zek,Sambil mengawasi Monika yang sedang melakukan beberapa kegiatan beres2, Zek mencari-cari cara terbaik.

Monika tampaknya kesulitan ketika akan menjangkau peralatan diatas lemari , Zek tersenyum licik.."gotcha"

Akhirnya Monika melirik memelas kepadanya

"Bang, Ambilin kursi dong"

"Monik, ga usah pakai kursi sini deh.... " lalu Zek melingkarkan tangannya dipantat Monika dan mengangkat tubuh Monika keatas, dengan posisi seperti itu, wajah Zek berhadapan langsung dengan perut Monika sementara tangannya menopang pantatnya

"EEEeeh kok digendong sih" seru Monika panik, "Udah cepetan ambil..berat nih" kata Zek jujur, ketika tangan Monika mencoba meraih barang2 diatas,Dibawah Zek sedang mensyukuri apa yang terjadi pagi ini, wajahnya menempel ketat di perut Monika, dahinya bersentuhan dengan bagian bawah payudara adik iparnya, lalu dengan pelan di geserkan mulutnya kesamping kiri dan kanan ,

"aww jangan gerak2 kepalanya Bang, geli tau" teriak Monika, "udah , cepetaaan " kata Zek sambil membathin "jangan cepat2 pleaseee…ini hanya awal" posisi sekarang ini membuat penis Zek mengeras kembali ,

Dengan payudara dikepala dan perut diwajah ia merasa sedang menyetubuhi adik iparnya,Tepat waktu Monika mengangkat kedua belah tangannya , kaos putih itu ikut tertarik dan kulit putih bersih itu bersentuhan dengan bibir Zek,

"Ooh Tuhan kutarik , keluhanku hari ini" desis Zek dalam hati,Dijilatnya sedikit perut itu seakan itu tidak sengaja, Zek merasa penisnya sudah sangat mengeras, ia terhanyut oleh khayalannya sendiri, otaknya tak sanggup menalar norma,nafasnya kian memburu, lalu dilepaskan pegangan tangannya , dan seketika tubuh Monika meluncur kebawah,

"Aaw , gimana sih bang, kok dilepas" seru Monika kaget, wajahnya hanya berjarak beberapa senti dari wajah Zek,

"Monik dengar, aku mau bicara , beri aku 5 menit untuk bicara jujur.. bila kamu ga suka, kamu hanya perlu bilang dan aku pulang, ok?" kata Zek dengan terbata2.Monika mengangguk bingung dan Zek langsung menyambung " aku sangat suka ke kamu sejak kamu remaja, sejak aku kenal kamu , aku suka kamu sekarang dan kapanpun, aku mencintaimu,aku ingin hatimu.

Terserah kamu mau bilang apa… yang jelas aku bisa mengatakan ini langsung ke kamu sudah cukup bagiku,… aku ga mau kamu berubah sikap ke aku setelah ini… tapi aku hanya ingin kalau kamu tau ,kalau aku cinta kamu"

Zek mengatakan dengan sungguh2 , bahkan ia heran dengan dirinya bisa mengatakan hal jujur ini ke adik iparnya,"Boleh aku lanjutkan Monik?" kata Zek sambil menyentuh wajah adik iparnya,Monika memundurkan wajahnya sedikit, mencoba mencerna omongan Zek tadi, tak pernah terpikirkan hal seperti ini akan terjadi.

"Boleh aku lanjutkan Monik" ulang Zek, kemudian Monika mengangguk pelan ,"Dari semua yang ingin kulakukan , tidak ada yang bisa melebihi ini.

" Zek kemudian memeluk Monika pelan, Monika berundur kebelakang sedikit namun tertahan tembok, Lalu Zek mengendurkan pelukannya dan ia mengecup pipi adik iparnya itu, Monika menutup matanya ketika Zek melakukan itu,

Sedikit kecemasan mulai menyelimutinya,Zek kemudian menarik bibirnya dari pipi adik iparnya dan memandang Mata Monika,

"ini saatnya Zek ..Ayo !!" bisikan entah darimana berdesir di kupingnya.Kemudian Zek menyentuhkan bibirnya ke bibir sensual adik iparnya itu,

"Ya Tuhan , aku melakukannya" kata Zek dalam hati, tidak ada reaksi dari Monika, lalu Zek mulai menghisap bibir bawah adik iparnya pelan, Monika merasa sangat bingung dan penasaran , apa yang terjadi dengan kakak iparnya ini,

"Hhmmp sudah Bang" kata Monika pelan, tetapi justru ketika ia membuka bibirnya , lidah Zek menerobos masuk , menari-nari di permukaan lidahnya, mengusik ujung lidahnya, selang 2 detik iapun membalas lidah itu,

Begitu Lidah Monika keluar dari mulutnya , Zek seketka menghisap lidah Monika pelan dan teratur, Monika mulai merasa dirinya lemas, semua yang ada di otaknya mulai tertutup sesuatu,.Zek menyandarkan Monika ditembok,

Lalu dengan pelan ia terus menjilati dan menyedot lidah Monika, "OOH Monika , kau milikuu" pikir Zek liar, Tangan Zek mulai meraba perut Monika , disibakkannya kaos putih basah itu keatas, di raba pelan gundukan payudara kencang itu,

Kemudian Zek menekan pelan bahu Monika sampai adik iparnya itu terduduk dilantai , dengan terus menciumi bibir Monika , Zek membaringkan Monika di lantai belakang rumah itu, kemudian ia melepas kaos Monika keatas,

Monika menggigil sewaktu Zek melakukan hal itu , ia berbisik pelan sewaktu Zek menciumi leher putihnya "Jangan bang Zek, sudah…"Lidah Zek menjelajahi leher Monika, kemudian giliran telinga Monika , lubang bagian dalampun tak luput dari jilatannya,

" Adik iparku sayang, kutunjukkan betapa aku mencintaimu, betapa aku menginginkanmu" bathin Zek..Lidah Zek merayapi leher kemudian ketiak Monika, seketika adik iparnya itu menggelinjang geli, "ouugh " desis Monika, nafasnya mulai memburu,

"Ooh Monika, aku ingin menghirup semua bau tubuhmu" bisiknya ketelinga Monika, lalu Monika mengangguk pelan,seketika itu Zek melepas Bra Monika , sewaktu Zek melakukan itu, hatinya berdebar,berpacu dengan keringatnya yang menetes deras, dibelainya Paha Monika sambil mengusap pelan dari luar Vagina Monika, dihentikannya sejenak kegiatan itu,

"Ya Tuhan , Monika cantik sekali dan sekarang kamu miliku …" bathin Zek..Monika tanpa bra jauh lebih membangkitkan kelelakian Zek, payudaranya yang indah itu menyembul begitu Bra terlepaskan, Zek langsung menjilati putting payudara itu bergantian kiri dan kanan ,

Tangan Monika meraba punggung Zek pelan, lalu Zek memegang tangan itu dan mengarahkan ke penisnya.Zek begitu leluasa, sejenak pikirannya melintas, "Kunodai kamu Monika, kunodai setiap senti tubuhmu ,

Lihat saja.."Kemudian Zek mulai menjilati perut Monika , sembari tangannya mengelus payudara Monika, Lalu ia berdiri dan menanggalkan kaosnya sendiri, Monika yang terbuai dengan jilatan Zek mulai meremas penis Zek dari Luar,

Tak sabar Zek melolosi celana pendek Monika, celana dalam hitam itu sangat sempurna di kulit perut dan pahanya yang putih, dengan rakus Zek menggigit dan menjilati vagina Monika dari luar, kemudian ia segera membuka sedikit celana dalam itu dan lidahnya menyeruak masuk kedalam vagina Monika,

"OOooh inilah aroma yang kuimpi2kan…ini aroma yang membuatku selalu membayangkan..inilah rasa vagina Monika , inilah rasa tubuh Monika "Pinggul Monika terangkat seirama lidah dan bibir Zek menjilat dan menghisap klitorisnya ,

Mata Monika menatap kepala Zek yang sedang bergerak-gerak liar di selangkangannya dengan sayu "Ya Tuhan , apa yang aku lakukan? aku tidak mau ,Tuhaan,aku tidak mauuu" jerit Monika dalam hati, namun suara yang keluar adalah

"Ooouuuh aaa uuuuh isshhi isssh issh" desis itu membuat Zek bersemangat,Lalu setelah puas menjilati seluruh paha betis dan kaki Monika , ia pun menanggalkan celananya, dan menatap tubuh adik ipar dibawah kakinya.

"Kamu harus membayar hutangmu yang membuatku menunggu selama ini Monik, kamu harus kunodai seluruh tubuhmu" bathin Zek sambil mengarahkan penisnya ke mulut Monika,Monika menggeleng sewaktu Zek menyentuhkan penisnya yang telah basah ujungnya ke bibirnya, namun Zek menekan kepalanya kearah dalam kemudian dengan menutup mata,

Monika mulai mengulum penis Zek yang mengeras itu,Zek benar2 terangsang melihat bibir Monika mengulum penisnya , hatinya bagaikan dipenuhi oleh cinta, Mata Monika yang indah itu menutup menambah sensasinya sewaktu mengulum penisnya,

"Ya hisap terus Monik, hisap Monika ! hisaplah kontolku yang kotor ini dengan bibirmu yang indah itu, ku kotori seluruh rongga mulutmu, seluruh lidah dan gigimu akan kusentuh dan kunodai dengan kontolku, " pekik Zek dalam hati , ketika Monika mulai menghisap penisnya,

Zek merasa cairan bening didalam saluran kencingnya sudah masuk ke mulut Monika, lidah Monika yang bermain dikepala penisnya membuat penis Zek sangat mengeras ia bahkan sewaktu tak pernah membayangkan Monika sejauh ini, begitu lidah dan bibir Monika menjilati buah zakar Zek , barulah Zek tersadar… hatinya sangat puas,

"bibirmu sudah ternoda sayang" bathin Zek.."Sudah cukup, sekarang aku mau menodai tubuhmu " desis Zek dalam hati sambil melepaskan penisnya dari mulut Monika,Lalu direntangkan paha Monika.

Monika merasa inilah saatnya harus stop, matanya terpejam mencoba berpikir, akal sehatnya harus kembali , dia tidak boleh meneruskan hal ini, dia tidak menghendakinya, Monika berpikir bagaimana bila ia berguling kesamping dan "ouuh..ouuuhh Ba-aang"Penis Zek ternyata lebih cepat daripada otak Monika , penis Zek telah memasuki dirinya "ja-ngaan bang" bisik Monika tak berdaya,

Zek merasa kehangatan menyelimuti tubuhnya ketika ia memasukan semua penisnya kedalam vagina Monika, seperti ada selimut kasat mata di punggungnya, hatinya merasa sangat bahagia melihat Monika, adik iparnya yang selama ini di impikannya menyatu dengan tubuhnya, betapa bahagia melihat penisnya keluar masuk ke vagina Monika,

"Monikaa, tidak suka? Panggil aku Zek saja jangan abang bila kamu ingin semua cepat berakhir" kata Zek parauMonika membuka matanya dan melihat lelaki yang dia hormati selama ini sedang terengah engah diatas tubuhnya " i—iya Zek ..berhenti Duul" kata Monika lirih sambil menutup mata,

Zek semakin terangsang ketika Monika memanggil namanya, ia merasa seperti kekasih pada Monika, di percepatnya gerakan pinggulnya,"aahhs iihhs iisss issss issss" erang Monika ia membuka kembali matanya , dan mendapati dirinya sedang terayun-ayun ,

Ada sedikit gelombang kecil diperutnya, awal dari orgasme ! "aahh ahhh aaaah " desisnya seirama dengan hentakan penis Zek didalam liang vaginanya,Zek sangat terpesona dengan wajah adik iparnya itu, sangat seksi,

Kemudian ia jadi lepas kendali,"Monikaaa, saayaangg…enaknya vaginamuuu, enaknya tubuhmu Maay..oohh ..kontolku enak Monik? Kontolku apa rasanya??? " cerocos Zek, "apa Monik? Kontolku apa maaayyy???

"Monika merasa gelombang runtun itu menyebar dari vaginanya ke otot perutnya..dan otot2 kaki2nya..melewati syaraf punggungnya dan mulai menyerang kepalanya… pandangannya mengabur, nafasnya terasa pendek2 "enaak Duuull enaakk..kontolmu enaaakk" gelombang orgasme menerpa tubuhnya, wajahnya terasa tertiup hawa panas.

Demi mendengar suara Monika berkata begitu Zek tidak dapat menahan lebih lama lagi , dipercepatnya gerakan pinggulnya dengan kasar, "ooouuh Monika…vaginamuuuuu milikuuuu" croooooott croooottttttt beberapa kali Zek menumpahkan spermanya ke dalam vagina Monika ,

Setiap semprotan dari penisnya selalu dibarengi oleh pikiran "kunodai Monikaaa…kunodai adik iparkuuu"Kaki Monika terlipat kaku di pinggang Zek sewaktu orgasme terakhir menerpanya dan Zek menanamkan penisnya dalam2

"Monika terimalah spermakuuu…. kubasahi seluruh liangmuu ..sampailah spermaku ke rahim mu maayy" bathinnyaKetika nafas keduanya mulai teratur, Zek melihat Monika tersenyum sayu, mata indah itu membuat penisnya sedikit bergetar kembali,

"Cukup" pikirnya ,"tubuhmu sudah ternodai, sudah kukotori "Zek bangkit dan memakai celana pendeknya , sambil berbisik ke Monika "sebentar Monik , jangan berpakaian Zeku, aku harus kerumah untuk mengunci pintu nanti aku kembali

"Monika mengangguk lemah sambil tersenyum,Kemudian Zek segera melesat keruang makan, menyambar 2 kaleng bir dari kulkas, dan setengah berlari kerumahnya,Didepan rumahnya sendiri ia membuka sekaleng bir, menenggaknya sekaligus dan melirik keatas sambil mengacungkan jempol .." Tuhan .. you are the best " sambil tersenyum bahagia.
Cerita Dewasa / Cerita Sex / Cerita ABG / Cerita Dewasa Hot / Cerita Dewasa SMA / Cerita Ngentot / Kumpulan Cerita Dewasa
Alt/Text Gambar Alt/Text Gambar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar